ILMU KEBATINAN DZAT MUTLAH

04/02/12

RAMUAN TRADISIONAL UNTUK MENGOBATI KENCING MANIS

Di bawah ini SAYA uraikan beberapa resep ramuan tradisional yang dapat digunakan sebagai
alternatif untuk mengobati kencing manis.
1. BUNGURNIS
Bungur (lagerstromia speciosa) adalah tanaman berbentuk pohon yang tingginya mencapai 5-25 m. Batangnya umumnya bengkok, demikian juga dengan percabangan-nya. Daunnya berbentuk jorong dengan panjang 24 cm dan lebarnya 12 cm.
Bunganya berbentuk malai yang panjangnya mencapai 40 cm, berwarna ungu. Umumnya, tanaman ini banyak dijumpai sebagai peneduh jalan. Selain jenis di atas, ada pula bungur yang bunganya merah muda, yaitu jenis lagerstromia indica.
Daun dan buah bungur mengandung plantisul, yaitu zat yang aktivitasnya seperti insulin. Menurut hasil penelitian, daun bungur yang sudah tua sebanyak 20 g. Jika direbus dalam 100 ml air selama 45 menit dan diminum, memiliki kekuatan 6 – 6,7 unit insulin. Sebenarnya, seluruh bagian tanaman bu-ngur bisa digunakan untuk obat kencing manis, tetapi yang terbaik adalah daunnya yang sudah tua.
Cara membuat ramuan:
Siapkan 30 g daun bungur tua yang masih segar dari jenis bungur yang berbunga ungu, lalu direbus dalam 150 ml air selama kurang lebih 1 jam. Air rebusannya itu kemudian dibagi tiga untuk diminum tiga kali sehari masing-masing 50 ml. Meminumnya sebaiknya sete-ngah atau satu jam sebelum makan. Ini dilakukan tiap hari sampai penyakit kencing manisnya sembuh.
2. SALAM
Salam (eugenia polyantha). Adalah tanaman berupa pohon yang tingginya mencapai 25 m. Tumbuhan dari suku myrtaceace ini tersebar mulai dari Burma sampai dengan Pulau Jawa. Di daerah Jawa, tanaman ini sering disebut manting. Di daerah Madura dan Sunda, disebut salam,
sedangkan di Sumatera disebut meselengan.
Daun tumbuhan ini berbentuk lonjong, berbau sedap jika diremas sehingga banyak digunakan sebagai bumbu penyedap masakan. Buahnya berbentuk bulat dan berwarna merah jika sudah tua.
Cara membuat ramuan:
Daun salam sebanyak 75-100 gr direbus dalam tiga gelas air hingga tinggal setengahnya. Air rebusannya kemudian didinginkan dan disaring, lalu diminum tiga kali sehari masing-masing setengah gelas.
Hari berikutnya, daun salam yang telah direbus itu ditambah air sama banyak, direbus lagi sampai tinggal setengahnya. Air rebusannya di-minum lagi dengan cara yang sama. Hari ketiga, daun salamnya diganti dengan yang baru, lalu direbus lagi, dan diminum kembali seperti cara tersebut di atas. Hal itu dilakukan sampai kadar gula dalam darah kembali normal.
3. JUWET ATAU JAMBLANG
Tanaman juwet atau jamblang (syzygium cumini). Berupa pohon yang batangnya bergaris tengah 60 cm dan tingginya bisa mencapai 15 m. Buah juwet berwarna biru keungu-unguan (juwet biasa) atau hitam (juwet ireng-ireng).
Di samping yang berbuah biru dan hitam tersebut, ada pula varietas yang buahnya berwarna ungu (juwet daging), bahkan ada pula yang berwarna putih (juwet bawang). Biji juwet mampu menyembuhkan gejala “lama sekali sembuhnya luka”. Diduga, glukosida phytomelin dalam biji juwet mampu mengurangi kerapuhan pembuluh-pembuluh darah kapiler sehingga luka-luka yang ada bisa cepat sembuh. Selain itu, biji juwet juga mampu mengatasi gejala mudah lelah dan kurang tenaga. Diduga, alfa-phytosterol dalam biji itu, yaitu sejenis sterol yang bersifat anticholesteremik, mampu mencegah kelebihan kolesterol. Kadar glukosa yang tinggi dalam darah penderita kencing manis, membuat kadar kolesterol yang masih rendah saja sudah seperti kondisi parah. Seolah-olah darah itu sudah kebanyakan kolesterol sehingga tugas darah terganggu. Akibatnya, pembangkitan tenaga hasil oksidasi zat makanan menjadi energi akan macet, berkuranglah tenaga dan penderita akan merasa lesu.
Cara membuat ramuan:
Sebuah biji juwet bawang atau 15 biji juwet biasa ditumbuk halus, lalu direbus dalam dua gelas air. Air rebusan ini diminum sedikit-sedikit dan jumlah yang ada harus dihabiskan sepanjang hari. Bisa diangsur dengan minum tiga kali sehari, boleh juga dua kali sehari. Pemberian jamu ini mungkin diperlukan 2-3 hari.
Pengobatan dihentikan kalau badan sudah merasa segar, tidak lesu, dan kekurangan tenaga lagi.
Perlu diketahui bahwa biji juwet hanya mengobati gejala kencing manis, sedangkan kekurangan insulin yang menjadi penyebab utama penyakit ini tidak bisa diatasi biji juwet sehingga di samping meminum ramuan biji juwet ini, penderita kencing manis juga harus mengurangi makan makanan berkarbohidrat tinggi. Jika produksi hormon insulin oleh tubuh sudah normal kembali,
jamu juwet dan diet karbohidrat bisa dihentikan.
4. PARE ATAU PARIA
Pare (momordica charantia) termasuk golongan sayuran buah. Pare termasuk tumbuhan merambat yang memerlukan penopang para-para atau tumbuhan lain sehingga tanaman ini
memiliki alat penopang yang berbentuk pilin.
Ada tiga jenis pare yang biasa ditanam orang yaitu pare putih, pare hijau, dan pare ular. Pare putih buahnya besar, berbentuk bulat panjang, warnanya putih, dengan permukaan kulit buah yang berbintil-bintil besar. Pare hijau berukuran lebih kecil, berbentuk lonjong, dan permukaan kulitnya berbintil-bintil halus.
Sedangkan pare ular berukuran sekira 60 cm panjangnya, berbentuk bulat, berwarna hijau dengan belang-belang putih mirip kulit ular. Permukaan kulitnya halus, tidak ada bintil-bintilnya.
Sama halnya dengan juwet, pare ini hanya mengobati penderita kencing manis yang masih dalam tahap ringan dan penyembuhannya tidak bergantung pada suntikan insulin. Biasanya, penderita pada tingkat ini masih memiliki kelenjar pancreas yang masih bisa menghasilkan hormon insulin. Diduga zat yang dapat menurunkan kadar gula darah dalam buah pare ini adalah sejenis glukosida, yaitu momordisin.
Cara membuat ramuan:
Buah pare diparut atau dihaluskan, lalu diambil ekstrak perasan buahnya. Perasan ini diminum tiga kali sehari sampai kadar gula darah kembali normal.
5. UBI JALAR
Ubi jalar (ipomea batatas) yang umbinya merah, menurut hasil penelitian, mampu menggantikan 6,76 – 06 unit insulin. Penderita kencing manis dapat mengonsumsi 300 gr pucuk daun ubi jalar setiap hari sebagai lalapan. Akan tetapi, untuk penderita kencing manis yang memiliki juga sakit mag, sebaiknya jangan memilih resep daun ubi jalar ini. Pilih saja resep dari buah pare, biji juwet, atau dari daun bungur.
Ramuan tradisional untuk mencegah dan mengobati kencing manis ini saya ambil berdasarkan sumber dari www.cafepojok.com. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. ^_^

03/02/12

SHOLAWAT KUBRO

FADHILLAH SHOLAWAT KUBRO

1. dari Sayyidina Abbas RA bahwa pada saat Rasululloh SAW sedang duduk di Masjid Nabawi

datang Malaikat Jibril menghadiahkan Sholawat (Alfu Alfi sholaatin wa Alfu Alfi salaamin 'alaika

yaa sayyidal mursaliin.. dst.) kemudian Malaikat Jibril berkata "barang siapa membaca sholawat ini

maka Alloh SWT akan menciptakan 70.000 Malaikat dimana setiap Malaikat mempunyai 80.000

kepala dan setiap kepala mendo'akan orang yang membaca Sholawat tersebut sedang do'a Malikat

dikabulkan Alloh SWT" (HR. An Nasai)

2. dalam kitab Tafrikhul khotir shofhah 27 susunan Syaikh Imam Ibnu Muhyiddin Al Kirbili di katakan

bahwa Sholawat ini di amalkan oleh Syaikh Imam Junaidi al Baghdadiyyi Waliyulloh, dan oleh

Sulthonul Auliya Al Ghouts Quthbir-robbni Syaikh Muhyiddin Abdul Qodir Al Jailani Waliyullah beliau mengamalkan Sholawat ini 1000x sehari semalam ditambah Asmaul Husna dan Asma Nabi,

sehingga beliau memperoleh karunia berupa karomah / kemuliaan  yang sangat tinggi dari Alloh SWT.

3. barang siapa membaca Sholawat Kubro secara rutin niscaya akan diberikan nikmat yang sangat

besar yang belum pernah terlihat oleh mata, belum pernah terdengar oleh telinga dan belum pernah

terbetik dalam hati.

4. barang siapa membaca Sholawat Kubro minimal 1x sehari semalam maka akan diberikan

ketenangan dan ketentraman dalam keluarga, diberikan kecukupan rezeki (sandang pangan) dan

dikabulkan semua hajat yang diinginkannya.

5. barangsiapa membaca Sholawat Kubro akan diselamatkan dari 600.000 (enam ratus ribu)

macam bala' dunia dan akhirat.

6. barangsiapa membaca Sholawat Kubro secara rutin maka akan di berikan ketentraman hati,

tercapai tujuan dunia dan akhirat, selalu dipelihara Alloh SWT Iman dan Islamnya.

7. barangsiapa mengharap dimudahkan dapat berzirah ke Tanah Suci Makkah & Madinah

(Haromain Syarifain) maka hendaknya memperbanyak membaca Sholawat Kubro dengan rasa ikhlas

dan mahabbah (cinta) pada Rosululloh SAW    

     Inilah bacaannya:

     SHOLAWAT KUBRO

Bismillaahir Rohmaanir Rohiim

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidal Mursaliin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidan Nabiyyin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidas Shiddiiqiin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidar Rooki'iin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidal Qoo'idiin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidas Saajidiin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidadz Dzaakiriin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidal Mukabbiriin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidath Thohiriin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidadh Dhohiriin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidasy Syaahidiin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidal Awwaliin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidal Aakhiriin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidii ya Rasulalloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Nabiyyallah

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidii yaa Habiballoh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa man Akromahulloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa man 'Adzomahulloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa man Syarrofaahulloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa man Ath-thorohulloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa manikhtaarohulloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa man Showwarohulloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa man 'Abadalloh

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Khoiro Kholqillaah

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Khootima Rasulillah

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Shulthoonal anbiyaa'

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Burhaanal asfiyaa’

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Musthofaa

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Mu ’laa

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Mujtabaa

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Muzakkaa

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Makiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Madaniyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa 'Arobiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Quraisyiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Haasyimiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Abthohiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Zam zamiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Tihamiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Ummiyyu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Sayyida walidi aadam

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Ahmadu

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Muhammad

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Thoo haa

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Yaa siin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Muddatsir

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Shoohibal Kautsar

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Syafii'u Yaumal Mahsyar

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Shoohibat Taaj

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Shoohibal Mi’rooj

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Sayyidal Awwaliina wal Aakhiriin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Sayyidal Mukhsiniin

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa Sayyidal Kaunaini wats Tsaqolaini

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidi ya Shohiban Na’laini

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidii ya Rosulalloh

yaa Khootimal anbiyaa'i wal Mursaliin.

Alfu alfi sholaatin wa alfu alfi salaamin 'alaika yaa sayyidii yaa Nabiyyalloh

ilaa yaumiddiin wal hamdulillahirobbil 'alamin.-semoga bermanfaat.